rentan sisa abu kertas
melayang jika diterpa angin
jatuh antara langit
kecil-kecil yang tak bermakna
turun dari birunya yang indah
membuat tak sedap
tak berarti tak bermakna
tak diharapakan
aku terbuang terusuh terpisah
dengan lain
temukan surga bagiku
temukan indah tempatnya
disisimu aku bermakna
jauh dari apapun
yang sakitkan ragaini
bertemu lima kali sehari
menyebutmu tiap hela napas
dengarkan semua ucapanmu
raga terusung nyaman
hanya kamu yang temaniku
kau peduli kau raih
dalam renungan kosong kami
kau beri roh untuk semua
peduli peduli dan peduli
yang tak bermakna
indah waktunya saat
kau genggam tangan kami
senyum mu pulihakan
semua masalah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar